Pengaruh Media Digital Sebagai Sarana Promosi Dan Transaksi Bagi Pelaku Umkm Makanan Dan Minuman Di Masa Pandemi Covid-19
Abstract
Media digital adalah alat bantu yang sanggup meningkatkan mutu kinerja UMKM untuk mempertahankan dan bahkan menjangkau konsumen yang lebih luas. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui berapa banyak pelaku UMKM yang memahami berbagai platform yang ada di media, bentuk promosi yang paling banyak digunakan oleh pelaku UMKM dan berapa banyak pelaku UMKM yang puas menggunakan media digital. Tujuan selanjutnya dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem penjualan, platform media digital, jenis pembayaran, jasa kurir dan marketplace yang lebih banyak digunakan oleh para pelaku UMKM tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner dalam format google forms dan melakukan wawancara secara langsung kepada 50 unit UMKM responden. UMKM responden ini meliputi penjual produk makanan dan minuman yang berada di wilayah Provinsi DKI Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 50 unit UMKM, mayoritas pelaku UMKM cukup puas dalam memanfaatkan media digital, memiliki pemahaman media digital dengan baik dan mayoritas pelaku UMKM memperomosikan produk dengan cara kombinasi antara foto produk dengan keterangan berupa kata-kata yang mampu menarik konsumen. Penelitian juga menunjukkan bahwa dari 50 unit UMKM, mayoritas melakukan penjualan sistem campuran antara online dan offline, platform digital yang sering digunakan untuk promosi produk adalah Instagram dan WhatsApp. Marketplace yang sering digunakan adalah shopee dan lainnya, jasa kirim yang sering digunakan adalah Grabfood dan pembayaran yang sering digunakan adalah secara tunai. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media digital memiliki pengaruh besar dan cukup efektif sebagai sarana promosi dan transaksi para pelaku UMKM, terutama di masa pandemi Covid-19.
Downloads
References
[2] Anugrah, R.J. “Strategi online Marketing oleh UMKM dalam Masa PSBB Covid-19,”
J. Manaj. dan Inov., vol. 2, no. 2, pp. 55–65, 2020.
[3] Karjo, C. H., Hermawan, F., & Napitupulu, B. E. 2021. The Impact of Digital Marketing Media on the
Household Business Sales during Covid-19 Pandemic. IEEE
[4] Karjo, C. H., Napitupulu, B. E., & Hermawan, F. 2022. Profitability Analysis of Home-scale SMEs Based on
Digital Marketing Media. International Journal of Informatics, Economics, Management and Science
(IJIEMS), 1(1), 102-112.
[5] Kurniawati, J. dan Baroroh, S. 2016. Literasi Media Digital Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Jurnal Komunikator, 8(2), 54.
[6] Mulyadi, M. 2011. Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Serta Pemikiran Dasar Menggabungkannya. Jurnal Studi Komunikasi dan Media, 15(1), 131.
[7] Putri, R. S. dan Safri, I. 2015. Pengaruh Promosi Penjualan dalam Meningkatkan Penjualan Mobil Mitsubishi pada PT Pekan Perkasa Berlian Motor Pekanbaru. Jurnal Valuta, 1(2), 298-321.
[8] Purwana, D., Rahmi. Dan Aditya, S. 2017. Pemanfaatan Digital Marketing Bagi Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (UMKM) Di Kelurahan Malaka Sari, Duren Sawit. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Mandani (JPMM), 1(1), 1-17.
[9] Riyanto, A. D. 2021. Hootsuite (we are social): Indonesian digital report 2021. Diakses dari https://andi.link/hootsuite-we-are-social-indonesian-digital-report-2021/Sugiyono. 2016. Metode Penelitian [7] Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: PT Alfabet.
[10] Sulaksono, J. dan Zakaria, N. 2020. Peranan Digital Marketing Bagi Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah
(UMKM) Desa Tales Kabupaten Kediri. Generation Journal, 4(1), 41-47.
[11] Susanto, Azhar. 2003.Sistem Informasi Akuntansi.. Bandung: Lingga Jaya.
[12] Wahidmurni. 2017. Pemaparan metode penelitian kuantitatif. Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 1-13.
[13] Wardhana, A. 2015. Strategi Digital Marketing dan Implikasinya pada Keunggulan Bersaing UKM di Indonesia. Forum Keuangan dan Bisnis, 4, 327-337.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.