ANALISIS PENGARUH PEURBAHAN SUKU BUNGA KREDIT PERBANKAN DAN INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK JAKARTA
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji pengaruh suku bunga kredit perbankan dan inflasi terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG). Untuk mencapai tujuan tersebut maka dilakukan pengumpulan data sekunder dilanjutkan dengan mengolah data untuk memformulasi model regresi liner berganda. Uji hiptesis dilakukan dengan uji t untuk menguji secara parsial pengaruh suku bunga kredit prebankan dan inflasi tehadap IHSG, dan uji F untuk menguji pengaruh tersebut secara simultan dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Hasil uji hipotesis ditemukan bahwa secara parsial suku bunga kredit perbankan tidak berpengaruh terhadap IHSG, sedangkan inflasi berpengaruh positif terhadap IHSG dengan koefisien regresi sebesar 0,431 artinya bila terjadi inflasi sebesar 1 persen maka IHSG meningkat sebesar 0,431 persen, yang bermakna inflasi yang terjadi setiap bulan lebih rendah dari capital gain yang belum mengganggu daya beli dari keuntungan tersebut sehingga mendorong peningkatan investasi dalam membeli saham yang meningkatkan IHSG. Temuan selanjutnya adalah secara bersama-sama suku bunga kredit perbankan dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap IHSG, sehingga model regresi berganda IHSG yang digunakan untuk mempertimbangkan transkasi saham adalah Y = - 0,014 - 0,46 X1 + 0, 431 X2; Y adalah IHSG, X1 adalah suku bunga kredit perbankan dan X2 adalah inflasi.
Kata kunci: Suku bunga, inflasi, IHSG
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.